
Sejarah menunjukkan bahwa idli-sambar mungkin memiliki akar bahasa Indonesia. Tonton video ini untuk mempelajari semua tentang narasi yang menarik.
Sarapan di India belum lengkap tanpa sepiring idlis putih yang mengepul, empuk, ditemani semangkuk sambar yang panas, lezat, dan penuh perasaan. Tapi seperti ceritanya, meskipun hidangan eponymous ini mungkin menjadi kebanggaan India dan sarapan kami, itu mungkin tidak dikandung di negara ini.
Sejarah menunjukkan bahwa masakan Indonesia kedli dan bura memiliki kemiripan yang luar biasa dengan idli, dan mungkin negara Asia-lah yang pertama kali menciptakan hidangan tersebut.
Saat ini, ada begitu banyak versi idli yang tidak pernah bisa dicoba semuanya. Ini termasuk thatte idlis (seukuran pelat samping), tombol idlis (seukuran boneka), sanna (versi Goa), Kanchipuram idlis (dikukus dalam keranjang dengan parutan wortel di atasnya), khotigge dan mudde idlis (versi Mangaluru yang dikukus dengan daun), rava idlis (terbuat dari semolina sebagai pengganti nasi) dan ragi idlis yang semakin populer.
Ketika berbicara tentang sambar, setiap negara bagian memiliki ramuan dan cara persiapannya sendiri. Misalnya, di Tamil Nadu, sambar dibuat menggunakan bubuk kering (podi), sedangkan di Karnataka, pasta basah lebih disukai. Protokol penyajiannya juga berbeda.
Di Tamil Nadu, sambar disajikan terlebih dahulu dan kemudian rasam, tetapi sebaliknya di Karnataka.
Saksikan bagaimana idli dan sambar berhasil menaklukkan hati di India dan menjadi hidangan yang dicintai:
Diedit oleh Asha Prakash